Post Top Ad

Your Ad Spot

Kamis, 04 November 2021

Dinas Tenaga kerja Kabupaten Jember Kedatangan Tamu Dari Dinas Tenaga Kerja Dan Dewan Pengupahan Kota Probolinggo

 


Jember, SorotNews.id Jember tampaknya jadi incaran tim Dewan Pengupahan Probolinggo sebagai tempat Sharing ilmu dalam menyelesaikan persoalan hubungan industrial . Bertempat di Aula Dinas Tenaga kerja Jember, Rabu , 3/11/21 , Dinas Tenaga Kerja Kota Probolinggo dibawah   ketua Rombongan Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Probolinggo, Retno Wandansari ,S.Pt.MP.  diterima Kepala Dinas Tenaga Kerja, plus Tripartit dan Dewan Pengupahan Jember .


Dalam sambutannya, kepala Dinas Tenaga Kerja Jember Drs Bambang Edi Santoso,  MM mengatakan, bahwa Jember merasa sangat terhormat mendapat kunjungan mitranya dari Kota Probolinggo. Untuk itu sejak beberapa hari lalu sudah menyiapkan penyambutan dengan melibatkan elemen yang terkait, seperti Tripartit dan Dewan Pengupahan.


Bambang juga mengenalkan seluruh jajarannya kepada tamu tamunya dengan maksud agar dalam pertemuan nanti ada diskusi atau sharing ilmu dalam soal mengatasi dan menyelesaikan hubungan kerja antara perusahaan dan pekerja .




Hadir dalam acara tersebut, kepala Dinas Tenaga Kerja Drs.Bambang Edi Santoso, Sekretaris Dinas Ibu Diana Manfaati, Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Syarat Kerja Ibu Lily , Kepala Bidang Penta kerja Ibu Emy, dan Kepala Bidang Pelatihan dan Perluasan Kerja A. Helmi. Sementara dari Tripartit , hadir Coster Sianipar dari Serikat Pekerja, Dr. Aries Harianto, dan dari Dewan Pengupahan hadir pula Dr.Fahur Rozi dan kawan kawan.


Bambang juga memberi ruang selebar lebarnya bagi para tamunya untuk menanyakan segala persoalan terkait Dewan Pengupahan dan Tripartit. Karena menurutnya, ini moment yang sangat baik bagi  Kabupaten Jember dan Kota Probolinggo untuk saling tukar menukar pengalaman.


Ditempat yang sama Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Probolinggo , Retno Wandansari, S.Pt.MP dalam perkenalannya juga memperkenalkan rombongan yang dibawanya ke Jember. Retno juga memuji apa yang sudah dilakukan mitranya di Jember , untuk itu dirinya berharap ada take and give diantara mitra itu nantinya.


Retno juga mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam atas sambutan yang diberikan Dinas Tebaga Kerja Jember, bersama seluruh tim yang ada. Bahkan Retno dengan jujur mengatakan kalau sudah mendengar begitu harumnya nama Jember di tingkat Jawa timur , untuk itulah dirinya bersama rombongan  akan banyak belajar dari Jember.


Disisi lain, Drs. Imam dari unsur Asosiasi Pengusaha Indonesia menyatakan kalau dirinya sangat senang dengan forum ini. Sebagai pengusaha wajar kalau menginginkan suasana daerah yang kondusif . Karena menurutnya , semua itu tergantung situasi dan kondisi perekonomian masing masing daerah. Imam dengan jujur mengatakan, bahwa apa yang disampaikan bukan untuk menggurui para tamu namun sekedar sharing pengalaman dan pengetahuan . " Belum tentu Jember lebih baik dari pada Probolinggo " ujarnya ,mengawali paparan.


Imam menggambarkan kondusif tidaknya suatu daerah tergantung dari bagaimana perekonomian daerah itu sendiri, dan karakteristik masyarakatnya . Untuk itu sebagai pengusaha , langkah awal yang harus dipahami adalah mengenal karakter dari person tersebut. 


Jember kata Imam , memiliki banyak perusahaan dan pekerja , namun Jember dalam banyak hal aman aman saja. Ini berkat komunikasi yang dibangun sangat apik antara semua elemen, baik pengusaha, pekerja dan serikat pekerja.


Dia juga mencontohkan bahwa antara pengusaha dan pekerja itu selalu berada pada posisi yang berseberangan , disisi lain pekerja menginginkan upah yang tinggi disisi lain pengusaha inginnya yang normatif sesuai dengan ketentuan yang ada. Untuk itulah dibutuhkan sikap yang arif , tidak merugikan salah satu pihak ( Ary/Dick)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar