Jember, SorotNews.id Usai sudah Perpani Jember mengikuti Kejuaraan Panahan di Brimob Invitational Archery Championship , di Kota Bondowoso, 16-17 Oktober 2021 lalu.
Kegiatan itu sebagai uji coba kemampuan atlet besutan Coach Andri Subasa guna menghadapi Porprov ke VII tahun mendatang.
Club' FAST XTEN , merupakan salah satu club yang berada dibawah naungan Perpani Jember. Club' ini juga salah satu penyumbang medali di event tersebut.
Diajang Brimob Invitational Archery Championship , 16-17 Oktober yang baru lalu, tiga atlet Fast Exten yakni Khaliza Nazani F, Aulia Tastaqbilina dan M Raihan al Asyam diturunkan untuk menguji ketajaman insting bagi ketiganya.
Bersyukur, dari atlet yang diturunkan, 2 atlet mampu membawa pulang medali, atas nama Khalisa Nazani dari kelompok Compond Bow Putri , dan Aulia Tastaqbilina dari Atlet Recurve putri. Sementara M. Raihan, dievent ini belum bernasib mujur seperti ke dua orang mitranya sejak kecil.
Walau berada jauh dari pusat kota, bukan jadi penghalang Club' Fast Xten untuk terus menelorkan atlet atlet pendulang medali .Keberhasilan ini tak luput dari kerja sama yang elok dari pelatih, wali atlet dan atlet
Terbukti ketiga atlet andalan Club' yang didirikan oleh duo sahabat sejati Almarhum Coach Mahrus Ali , dan Coach Andri Subasa ini sudah malang melintang di berbagai kejuaraan .
Khaliza Nazanin F.Z misalnya, gadis cantik kelahiran 14 Oktober 2006 ini memiliki prestasi luar biasa.
Putri pertama dr Dessy ini mengenal olah raga panahan sejak kelas 4 SD, di SDIT At Taqwa , Ambulu. Banyak prestasi yang telah diraihnya, seperti di POR SD tahun 2017 , Khaliza menyumbang medali perak Individual dan 1 medali perunggu beregu. Tidak itu saja, Khaliza juga pernah meraih medali emas di ajang bergengsi yakni Liga Pora ke 1 yang diselenggarakan Kemenpora di tahun 2019 , di Surabaya.
Yang lebih heboh, Khaliza merupakan satu satunya Atlet Jember saat ini yang terekrut dalam tim PPLP Jawa timur untuk Cabor Panahan.
Sementara temen kecilnya, Aulia Tastaqbilina Nur atau yang dikenal dengan Tata wong, tak kalah mentereng prestasinya . Gadis kelahiran 10 Oktober 2006 , prestasi terbaiknya saat meraih 3 medali emas dan 1 medali perak diajang lomba panahan Indoor antar club' , di kampus Universitas Brawijaya , tahun 2018
Tak ketinggalan pula dengan M. Raihan al.Asyam, satu satunya cowok dari tiga sekawan inipun memiliki prestasi segudang.
Raihan , lahir 31 Januari 2007, termuda diantara tiga sekawan
Putra pertama dari tiga bersaudara pasangan Eko Wahyono dan Feny Purwaningsih itu sangat didukung oleh kedua orang tuanya. Itu yang membuat Raihan punya prestasi yang tak bisa diremehkan .
Raihan pernah menggondol 5 medali emas dan 1 medali perak di Kejurda panahan Kelompok umur tahun 2019 di Surabaya.
Ketiga atlet Club' Fast Xten ini menjadi tumpuan bagi Jember ke depan bersama atlet atlet dari club' lainnya dibawah naungan Perpani , untuk mendulang emas sebanyak banyaknya.( Dick)
Luar biasa
BalasHapus