.
Jember, SorotNews.id. Gerakan Sedekah Sehari Seribu, yang di gagas Jasmin, 45 , warga Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang , Kabupaten Jember ini patut diacungi jempol. Pria berkulit sawo matang itu berhasil membentuk komunitas Gerakan Sedekah Sehari Seribu tersebut setelah prihatin atas nasib kaum duafa diwilayahnya yang tidak memiliki tempat tinggal layak huni.
Dia kemudian mengumpulkan kawan.kawan yang memiliki kepedulian terhadap nasib warga duafa , dengan harapan bisa meringankan beban hidup mereka, hingga terbentuklah GESSEBU .
Kepada wartawan media ini, Selasa ,16/3/21 dia mengatakan, dirinya ingin mengajak kawan kawannya Istiqomah bersedekah. " Kami bangun dulu ke Istiqomahan bersedekah, tidak melihat besar kecilnya " ungkapnya.
![]() |
| P. Jasmin , penggagas Gerakan Sedekah Sehari Seribu ( GESSEBU) |
Selanjutnya dia menggambarkan, anggota komunitas di lingkungan kelurahan Baratan itu belum cukup banyak, namun sudah mampu membangunkan rumah layak huni bagi P. Yanto , warga Jalan Rasamala , kelurahan Baratan.
P. Yanto, lanjut Jasmin, merupakan warga duafa, pekerjaannya tukang becak, penghasilannya tidak tetap. Dia hidup bersama istri dengan dua anaknya di bangunan reot hampir roboh.
Setelah melalui pembicaraan dengan anggota, Kemudian berkonsultasi dengan Pak Lurah, maka diputuskan, dana sedekah yang dikumpulkan digunakan untuk membangun rumah layak huni bagi P. Yanto.
" Alhamdulillah, apa yang kami gagas dan jalankan, sudah membuahkan hasil, semoga ini bisa membuka hati pada seluruh warga kelurahan baratan untuk bisa bergabung dengan komunitas kami, dan Istiqomah bersedekah seribu tiap hari " ujarnya.
Sementara ditempat terpisah, tokoh masyarakat yang dituakan dalam komunitas Gerakan Sedekah Sehari Seribu , Fuad, 50 tahun mengapresiasi langkah nyata dari komunitas Gessebu , dirinya angkat topi dengan komunitas tersebut, dan ini contoh nyata, jika kita mau bersedekah secara Istiqomah , tidak ada yang tidak bisa dilakukan .
Selanjutnya, dia menggambarkan, andai kata ada sekitar 600 warga yang melakukan sedekah secara Istiqomah tiap hari seribu rupiah, maka dalam sehari terkumpul uang sebesar 600 ribu rupiah, jika sampai sebulan , akan terkumpul uang 18 juta rupiah , dengan dana sebesar itu , maka kita bisa bangun rumah layak huni setiap bulannya.
Untuk itu, gerakan Sedekah Sehari Seribu ini bisa dijadikan sebagai contoh bagi siapa saja dalam upaya mengasah kepekaan sosial dan pada akhirnya bisa bermanfaat bagi yang membutuhkan
" Saya bangga dengan gerakan yang dilakukan Mas Jasmin dan komunitasnya , gerakan itu sudah mampu membangun rumah layak huni di wilayahnya, bayangkan jika gerakan ini diikuti oleh semua warga kelurahan baratan, in syaa Allah gak bakalan ada warga yang susah" ujarnya.(dick)




Tidak ada komentar:
Posting Komentar