Jember, Sorot86.com Peringatan HUT RI ke 75 Di Alun alun Jember tahun ini sangat berbeda dengan tahun tahun sebelumnya .Selain kondisi Pandemi covid-19 yang semakin mengkuatirkan, kondisi politik Jember yang sedang memanas pasca di makzulkannya Bupati Jember dr Hj. Faida oleh legislatif beberapa Minggu lalu.
Upacara yang dimulai sejak pukul 08.00 di Alun- alun Jember, Senin, 17/8/2020 hanya dihadiri oleh perwakilan saja. Jumlahnya tidak sampai 100 orang undangan.
Tampak hadir di deretan kursi utama, Dandim.0824 Jember Letkol Inf Laode.M. Nurdin , Kapolres Jember AKBP Aris Supriono, Sik. Kepala Kejaksaan Jember, Prima Iswan Mariza , Ketua Pengadilan, Marolop Simamora, Kalapas Kelas IIA Jember, Yandi Sutandi, Wakil Bupati Jember KH. Muqit Arief,juga wakil DPRD Jember, mewakili Ketua DPRD , Agus Sofyan.
Presiden Republik Indonesia dalam amanatnya yang dibacakan bupati menyampaikan , kalau peringatan kemerdekaan tahun ini bernuansa beda, pandemi.covid- 19 yang terjadi merusak hampir seluruh sendi kehidupan. Pandemi Corona yang belum diketahui kapan akan berakhir , telah mendistruksi sendi ekonomi dunia, saat ini semua negara mengalami kesulitan ekonomi.
Selanjutnya, setelah upacara , kepada wartawan Faida mengatakan, bahwa upacara hari ini sangat bernuansa beda, hanya beberapa perwakilan yang hadir. Untuk Forkompimda, Alhamdulilah lengkap, termasuk DPRD.
Saat ditanya apa kapasitas anggota Dewan yang hadir, Dengan senyum khasnya Faida mengatakan," beliau hadir, untuk mengikuti Upacara HUT RI ke 75 " ujarnya.
Sementara, Agus Sofyan , anggota DPRD yang hadir saat dikonfirmasi soal statusnya mewakili siapa, mengatakan, dirinya hadir mewakili ketua, untuk memperingati HUT RI ke 75. Soal politik kita tinggal kan dulu, yang penting bagaimana kita bersama membangun kebersamaan " saat ini sebagai unsur pimpinan kita tunjukkan pada masyarakat bagai mana membangun kebersamaan, kita lakukan yang baik, kita tinggalkan yang tidak baik" ujarnya.( Arya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar