Jember, Sorot86.com Gaduh New Normal di saat kondisi Pandemi Covid-19 , tampaknya mendapat serius dari Pimpinan DPRD Jawa Timur, DR. Sahat Situmorang.
Politikus Partai Golkar ini hadir bersama rombongan Anggota Konmisi E ,DPRD Jawa Timur, di Kantor Badan Koordinator Wilayah V, di Jember, Selasa, 16/6/2020.
Kepada Wartawan, Sahat mengatakan , bahwa New Normal itu harus dilakukan dengan indikator indikator yang jelas. Hal ini sangat penting agar kebijakan New Normal itu nanti justru tidak merugikan masyarakat.
Dia juga minta, semua pihak yang terkait dengan wabah Pandemi ini, agar memberikan informasi yang benar , masyarakat biar tidak kebingungan.
Sebagai gambaran, di Jawa timur ini, baru 3 daerah dari 38 kabupaten dan kota yang masuk zona kuning. Untuk itu,Kebijakan New Normal masih harus dikaji dengan serius .
Saat di tanya, bagai mana kebijakan New Normal menurut kaca matanya , dia menjawab bahwa perlu kajian dengan memperhatikan indikator indikator yang menyertainya.
" Sebagai wakil rakyat saya harus perjuangkan nasib rakyat, termasuk terkait dengan masalah Covid -19, karena persoalan Covid ini bukan persoalan politik,tapi merupakan wabah yang mengerikan, Jadi Jangan Karena kepentingan Politik terus mengabaikan keselamatan rakyat, di sini masih butuh waktu satu bulan Sampek waktu tertentu untuk menuju New Normal" ujarnya,( Ar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar